Sabtu, 09 Januari 2010

Misteri perkumpulan Rahasia Freemasonry




The New World Order. Sebuah frase yang membuat orang segera teringat dengan sebuah perkumpulan rahasia yang paling ternama di dunia, yaitu freemasonry. Bagi penganut teori Konspirasi, freemasonry adalah "The Shadow" atau "Invisible Hand" yang secara diam-diam mengendalikan pemerintahan-pemerintahan dunia, sistem keuangan dan bahkan arus informasi. Tujuan utama mereka adalah menciptakan sebuah tatanan dunia baru yang dikendalikan sepenuhnya oleh para mason.


Freemasonry berbeda dengan Iluminati. Kali ini saya hanya akan bercerita mengenai freemasonry.

Sejarah Freemasonry Kuno
Saya mulai dari arti kata freemasonry. Secara sederhana freemasonry berarti kumpulan para tukang batu.

Lalu mungkin engkau berkata : "hei..hei, kita sedang berbicara mengenai organisasi super rahasia yang mengendalikan dunia, kok kamu malah bicara soal sekumpulan tukang batu ?"

Sabar...saya akan masuk kesana sebentar lagi.

Begini, para tukang batu ini bukan sekedar tukang batu yang mengangkat palu dan memecahkan batu-batu besar. mereka adalah ahli bangunan. Keahlian mereka begitu luar biasa sehingga mereka mendapat tugas membangun katedral-katedral di seluruh Eropa. Sebagai imbalan atas tugas ini, mereka mendapat reward dari para raja Eropa berupa fasilitas kemewahan dan pembebasan pajak.

Dengan segera para tukang batu ini membentuk serikat-serikat eksklusif yang disebut dengan Lodge dan tersebar di seluruh Eropa.

Serikat ini sedemikian ekslusifnya sehingga mereka memberikan tanda rahasia dan password kepada para anggotanya. Jadi apabila mereka berkeliling ke seluruh Eropa untuk bekerja, mereka dapat memberikan bukti kepada serikat tukang batu setempat bahwa mereka benar-benar anggota serikat. Sampai hari ini, kode-kode rahasia ini masih digunakan dalam praktek organisasi ini.

Sebenarnya, tidak ada catatan resmi yang bisa menegaskan asal mula freemasonry, atau kadang disebut freemason saja. Sejarahnya ditulis oleh berbagai orang dengan berbagai teori yang berbeda juga. Jadi mungkin kita tidak akan pernah mengetahui secara pasti sejarah freemasonry kuno.

Namun pada dokumen yang berasal dari tahun 1390 yang disebut The Halliwell Manuscript, ditemukan tulisan-tulisan yang mirip dengan prinsip-prinsip freemason modern. Ini mengindikasikan bahwa organisasi ini memiliki akar sejak ratusan tahun yang lampau.

Bahkan menurut para pemimpinnya, sejarah freemason telah bermula dari sejak zaman raja Salomo, walaupun teori ini tidak memiliki dasar yang kuat.

Sejarah Freemasonry Modern
Nah, Pada tanggal 24 Juni 1717, empat lodge diantara sekian banyak lodge yang tersebar di Eropa berkumpul di London dan kemudian sepakat membentuk satu Lodge besar yang disebut The Grand Lodge of England. Tak lama setelah pendiriannya, The Grand Lodge of England menjadi Lodge yang paling berpengaruh di Eropa.

Pendirian Grand Lodge ini dianggap sebagai sejarah freemasonry modern.

Dalam prosesnya, Grand Lodge of England mendapat tandingan dari sebuah Grand Lodge baru yang didirikan belakangan. Perpecahan ini berlangsung hingga 62 tahun. Pada tanggal 27 Desember 1813, setelah melewati beberapa kompromi, kedua lodge besar ini memutuskan untuk menggabungkan diri.

Lodge gabungan yang baru ini bernama The United Grand Lodge of England (UGLE). Dan sejak itu freemasonry mulai menyebar ke seluruh Eropa dan Amerika.

Level Kepangkatan Freemasonry
Freemasonry sebenarnya termasuk sebuah organisasi dengan sistem kepangkatan yang rumit. Hal ini dikarenakan pengajaran dan filosofinya diungkapkan secara bertahap lewat beberapa organisasi yang dibentuk belakangan.

Namun untuk mempermudahnya, saya akan menceritakan garis besarnya saja.

Freemasonry memiliki tiga level di dalam kepangkatannya yang disebut blue degrees yaitu :

1. Entered Apprentice
2. Fellow Craft
3. Master Mason.

Secara teknis, boleh dibilang tidak ada pangkat yang lebih tinggi dibanding Master Mason.

Namun, apabila seseorang telah menjadi Master Mason, ia boleh mendapatkan pengajaran tambahan untuk mengenal ritual freemasonry yang lebih dalam lewat dua organisasi yang dibentuk belakangan yaitu The Scottish Rite dan The York Rite.

The Scottish Rite memiliki pangkat level 4 (Master traveller) hingga level 33 (Sovereign Grand Inspector General). Sedangkan The York Rite memiliki sistem kepangkatan yang lebih rumit. Namun yang paling terkenal adalah pangkat tertingginya, yaitu The Order of the Knight Templars atau biasa disebut Knight Templar saja.


Freemasonry dan Knight Templar
Lalu apa hubungannya Knight templar dengan freemasonry ?

Knight Templar adalah pasukan perang salib yang terbentuk pada abad ke-12. Menurut legenda, Ketika Knight Templar telah menyelesaikan perang salib yang berlangsung selama 200 tahun, mereka kemudian dikejar dan dianiaya oleh raja-raja Eropa dengan tuduhan melakukan praktek sihir. Pada saat itu, Knight Templar telah menjadi sebuah organisasi besar dengan kekayaan yang luar biasa.

Di dalam masa aniaya itu, Knight Templar disebut mendapat perlindungan dari kelompok persaudaraan freemasonry kuno sehingga para mason dipercayakan rahasia penyimpanan harta karun Templar. Legenda ini diceritakan dalam film "National Treasures" yang mungkin sudah pernah anda tonton. Namun entah benar atau tidak, legenda ini tidak memiliki dasar bukti yang valid.


Lambang Freemasonry
Seperti organisasi pada umumnya, freemasonry juga memiliki lambang. Lambangnya yang paling terkenal adalah sebuah jangka dan penggaris busur dengan huruf G ditengahnya.Namun anehnya, mereka tidak memiliki interpretasi resmi terhadap arti simbol ini. Jadi interpretasinya seringkali hanya diberikan oleh para individu dengan pandangan dan pemikiran masing-masing.

Misalnya, Huruf G di tengah lambang itu. Di beberapa lodge, huruf G itu diterima sebagai kependekan dari "God". Di tempat lain "Goodness". Tapi mungkin yang paling populer adalah "Geometry", sebuah dasar matematika yang melahirkan legenda freemason.

Di beberapa negara seperti Inggris, huruf G tersebut telah dihilangkan dari lambang freemason setempat.

Menurut Albert Pike, pendiri The Scottish Rite dalam bukunya "Morals and Dogma" yang juga dianggap sebagai kitab sucinya freemason, lambang jangka berarti "Ketuhanan yang Kreatif", sedangkan penggaris busur adalah "Bumi produktif alam semesta"

Entah apa maksudnya. Tapi kedengarannya sangat New Age.

Selain lambang tersebut, lambang lain yang sering dihubungkan dengan freemason adalah lambang piramida dengan sebuah mata di puncaknya. Lambang ini disebut "all seeing eye".

3 komentar:

ciel mengatakan...

kurang jelas artikelnya
tolong backround na diganti adj................

Anonim mengatakan...

Freemason saat ini ada dimana - mana, di dunia ekonomi, politik, bahkan sampai di dunia industri perfilman dan musik. Di dunia industri film dan musik mereka sering menampilkan simbol2 yang mengintepretasikan kelompok mereka dengan cara2 yang unik dan sering dianggap orang awam sebagai suatu seni.

Anonim mengatakan...

bahkan di Indonesia udah jelas terlihat..

ijin share ya..
makasih..

Posting Komentar

Pertanyaan, Komentar, Kritik dan Saran? Silahkan Berkomentar di kolom bawah ini!

No Spam, No Racist, No Porn.!!