Sabtu, 09 Januari 2010

Misteri Bom Atom Kuno


Bukit pasir di gurun Mesir. Fenomena apakah yang mampu menaikkan suhu gurun pasir setidaknya sampai 3.300 derajat Fahrenheit, yang dapat mencetak lembaran-lembaran besar kaca kuning-hijau yang padat? (Wael Abed/AFP/Getty Images)

" Sekarang saya adalah Kematian, penghancur dunia." - Bhagavad Gita

Tujuh tahun setelah uji coba nuklir di Alamogordo, New Mexico, Dr. J. Robert Oppenheimer, bapak bom atom, memberikan kuliah di sebuah perguruan tinggi ketika seorang murid bertanya apakah ada tes atom AS sebelum Alamogordo.

"Ya, di zaman modern," jawabnya.

Kalimat, penuh teka-teki dan tidak dimengerti pada waktu itu, sebenarnya kiasan teks-teks Hindu kuno yang menggambarkan sebuah bencana akhir yang tidak berhubungan dengan letusan gunung berapi atau fenomena lainnya yang dikenal. Oppenheimer, yang rajin belajar sanskrit kuno, tak diragukan lagi merujuk pada suatu bagian dalam kitab "Bhagavad Gita" yang menggambarkan bencana global yang disebabkan oleh "senjata yang tidak dikenal, sebuah sinar dari besi."

Walaupun mungkin mengkhawatirkan komunitas ilmuwan berbicara tentang adanya senjata atom sebelum siklus peradaban sekarang, bukti-bukti dari fenomena ini tampaknya membisikkan ayat-ayat tersebut di setiap sudut bumi.

0 komentar:

Posting Komentar

Pertanyaan, Komentar, Kritik dan Saran? Silahkan Berkomentar di kolom bawah ini!

No Spam, No Racist, No Porn.!!