Kamis, 11 Februari 2010

Mustahil Kristen Bisa Menjawab?

Yesus adalah seorang nabi yang diutus oleh Allah untuk menyelamatkan bangsa Israel dari jurang kehancuran. Beliau selalu menegakkan hukum Taurat Musa dan tidak pernah merobahnya sedikit pun.


Tetapi kemudian ajaran Yesus yang selalu mengamalkan ajaran nabi Musa, ternyata dicampur-aduk dengan ajaran dan dogma dari pagan (agama penyembah berhala) kuno yang sangat bertentangan dengan agama Tauhid yang dibawa oleh nabi Adam, Abraham (Ibrahim), Musa dan Isa (Yesus).

Banyak sekali dogma Kristen tidak berdasar pada kitab sucinya. Meskipun pendiri Kristen menciptakan ayat-ayat palsu untuk menopang dogma tersebut dunia tidak bisa dibohongi lagi. Diantar dogma dusta itu: Kebangkitan Yesus, Perayaan Natal, halalnya babi dll.


H. Insan L.S Mokoginta mengajukan 11 (sebelas pertanyaan) berkaitan dengan ajaran Kristen dengan hadiah Rp. 10.000.000.- Bahkan untuk pertanyaan tentang Kebangkitan Yesus dalam Lukas. 24:44-46. penulis menyediakan hadiah mobil BMW bagi yang bisa menjawabnya.

Berhadiah Mobil BMW

M ustahil K risten B isa M enjawab


+++++++++++++++++



P ertanyaan Pertama

Mana pengakuan Yesus di dalam Alkitab bahwa dia beragama Kristen?




Semua pengikut Yesus pasti mengakui bahwa mereka beragama Kristen. Tetapi apakah ada di antara mereka bisa memberikan bukti atau menunjukkan ayat-ayat yang tertulis di dalam Alkitab bahwa Yesus beragama Kristen?
Pertanyaan seperti itu tampak sepele atau main-main, padahal kami benar-benar serius dan akan menepati janji bila ada diantara umat Kristiani atau dari agama manapun yang bisa memberikan bukti berupa ayat-ayatnya yang tertulis dalam Alkitab tentang pengakuan Yesus bahwa dia beragama Kristen.
Jika Yesus ternyata bukan beragama Kristen, lalu apa nama agama Yesus yang sebenarnya? Siapa saja yang bisa menunjukkan bukti atau menunjukkan ayat-ayat yang benar-benar tertulis di dalam Alkitab (Bible), pengakuan Yesus bahwa dia beragama Kristen, maka kami sediakan hadiah sebesar Rp. 10.000.000.- (sepuluh juta) tiap pertanyaan.
Banvak umat Kristiani tidak mengetahui bahwa sesungguhnya Yesus bukan beragama Kristen dan yang menamakan agama itu `Kristen' bukan Yesus, tapi Barnabas dan Paulus (Saulus) di Antiokhia. Perhatikan ayat-ayat Alkitab dibawah ini :
"Setelah Barnabas datang dan melihat kasih karunia Allah, bersukacitalah ia. Ia menasihati mereka, supaya mereka semua tetap setia kepada Tuhan karena Barnabas adalah orang baik, penuh dengan Roh Kudus dan iman. Sejumlah orang dibawa kepada Tuhan. Lalu pergilah Barnabas ke Tarsus untuk mencari Sauius; dan setelah bertemu dengan dia, ia membawanya ke Antiokhia. Merekatinggal bersama-sama dengan jemaat itu satu tahun lamanya, sambil mengajar banyak orang.

Di Antiokhia-lah murid-murid itu untuk pertama kalinya disebut Kristen.'
(Kis 11:23-26)

Ayat diatas membuktikan bahwa yang menamakan agama itu "Kristen' bukan Yesus. tetapi Barnabas dan Paulus.
Seumur hidupnya Yesus tidak pernah tahu kalau agama yang dibawanya dinamai Kristen, sebab nama "Kristen' itu baru muncul jauh setelah Yesus mati. Timbul pertanyaan; kalau begitu kapan Yesus mati dan kapan agama yang dibawanva dinama Kfisten? Menurut data yang kami baca dalam beberapa buku yang ditulis oleh kalangan Kristen sendiri, diantara-nya dalam buku "Religions on File" Yesus lahir sekitar tahun 4 SM (Sebelum Masehi) dan wafat sekitar tahun 29 M (Masehi). Sementara Paulus dan Barnabas memberi nama "Kristen" terhadap agama yang mereka bentuk, yaitu sekitar tahun 42 M. Ini berarti sekitar 13 tahun (42-29=13) setelah Yesus mati, baru muncul agama Kristen bentukan Barnabas dan Paulus.
Didalam kitab suci agama Islam yaitu A1 Qur`an, tidak dijumpai satu pun kata "Kristen", yang ada kata "Nashara" karena Yesus berasal dari kota Nazareth. Dan pengikut ajaran Yesus disebut "Nashrani” bukan Kristen. Bahkan didalam Alkitab itu sendiri, kata "Kristen' hanya disebutkan paling banyak 6 (enam) kali, yaitu pada Kis 11:26, Kis 26:28, Rm 16:7, 1 Kor 9:5, 2 Kor 12:2 dan 1 Ptr 4:16)

4 komentar:

Anonim mengatakan...

jika ingin mengetahui sejarah agama seseorang maka masuklah agama tersebut, tidak mungkin seorang islam mengetahui 100 persen agama kristen atau sebaliknya, sebagai contoh kecil,... seseorang tidak akan pintar berbahasa inggris jika dia tidak menyukai pelajaran bahasa inggris meskipun dia berusaha, yang ada justru akan membuat teori teori yang megatakan tidak perlu untuk belajar bahasa inggris,... semoga Blog ini tidak memicu perselisihan agama........

Anonim mengatakan...

hahaha...ada2 aja. Jelas aja kata-kata Yesus Kristus yang menyatakan bahwa DIA seorang Kristen ngga akan pernah ada. Kristen itu adalah nama yang di peruntukan bagi para pengikut ajaran Yesus Kristus. (Agama)
mudah-mudahan menjadi jelas dan tidak di pertanyakan lagi. 10 JT nya sumbangin aja ke fakir miskin pak.

one mengatakan...

nah itu, anda sendiri yg membuat duluan.!!!

maksdnya anda sendiri yg melakukan duluan, dlm arti melecehkan agama lain..!!!!

Anonim mengatakan...

agama cuma agama...itu cuma simbol..kalian gak akan pernah nemuin satu kalimatpun di alkitab yg bilang Yesus itu ngeklaim diri-Nya sebagai seorang kristen ato sebagai apapun..yang Dia akuin adalah, Dia adalah Anak Tunggal Bapa yg diutus kebumi buat ngajarin kasih-Nya Bapa dan at the end, nyelamatin umat manusia..dan itu semua bukan tanpa bukti...dan kalo ada awam yg mmpertanyakan knapa prjanjian lama dan baru beda, FYI aja ni ya,perjanjian lama itu sblum Yesus dateng..makanya yg hmpir slalu dipake itu adalah taurat Musa..diprjanjian baru Dia udh kaga pake lgi...Lagian Yesus gak pernah maksa siapapun untuk ngikutin Dia..malahan, wktu ada yg bilang mo ngikut Dia, Dia gak ;promosiin' Diri,tapi ngasi tau resiko beratnya jalan yg harus dtempuh buat ngikutin Dia..Dia selalu ngasih kita kesempatan buat milih..dari awal penciptaan Adam ma Hawa, Dia selalu ngasi manusia kebebasan untuk milih..apapun resiko yg bakal manusia itu trima dr plihannya, Dia gak pernah ninggalin manusia itu..Lagipula,kami memilih untuk ngikutin jalan-Nya, bukan karena terpaksa..tapi karena somehow,kami percaya kalo itu yg terbaik..dan saya prcaya, hal itu brlaku buat smua orang trmasuk yg ngajuin pertanyaan diatas....jadi, menurut saya,daripada kita wasting time ngeributin agama dan Tuhan mana yg paling bener-and BTW,Tuhan itu cuma SATU-,mending qta jalanin aja jalan yg udh qta plih..toh apapun yg orang lain plih,gak akan jd dampak apapun buat hdup qta kan,apalagi soal kprcayaan..gak ada manusia yg smpurna..apalagi manusia yg paling bener...lagian,secara Tuhan cuma satu,atas dasar apa manusia berpikir kalo mereka punya hak untuk bilang kalo agama yg mereka anut itu yg trbaik..disini kan yg pnting hati..sberapa deep hubungan kita ama Tuhan..agama itu sndiri mnurut saya lbh kearah metode dan cara..saya masuk surga ato nggak kan,gak ditentuin dari sbrapa sring sya baca alkitab ato sbrapa sring saya ibadah..kualitas hati dan hidup kitalah yg nentuin..

sekian opini dari saya..semoga gak ada yg marah atopun tersnggung,krena komen ini gak brmaksud untuk itu..

Posting Komentar

Pertanyaan, Komentar, Kritik dan Saran? Silahkan Berkomentar di kolom bawah ini!

No Spam, No Racist, No Porn.!!